Minggu, 01 Juni 2014

Tukang Pantek di Depok

Anda Cari Tukang Pantek di Kota Depok?
Call. 081806257546
Tukang Pantek di Depok,  mengerjakan jasa pantekan Khusus Kota Depok
Air sumur bor maupun sumur gali adalah merupakan alternatif jika air PAM belum ada, maupun bertujuan menghemat penggunaan air PAM. 

Inilah pedoman untuk membuat sumur bor maupun sumur gali :
1. Pemilihan lokasi sumur yang akan di bor / gali.

Mantek Kedalaman 40 Meter
PantekTanah Merah Hydrolik
















Tidak berdekatan dengan Septic Tank. Karena seperti kita ketahui, bakteri e-coli dalam air disebabkan oleh pencemaran dari septic tank. Jarak minimal dengan septic tank adalah 10 meter
2. Kedalaman sumur bor 
Tidak ada aturan baku tentang hal tsb. Namun biasanya, kedalaman diatas 15 meter lebih aman dari pencemaran bakteri dan kontaminasi lainnya daripada hanya kedalaman 3 meter, terutama di kota kota besar yang padat penduduknya.
3. Kedalaman sumur gali

Kedalamannya antara 3 s/d 6 meter. Pada bagian dinding sedalam 3 meter diberi tembok agar tidak terjadi rembesan air dari permukaan tanah yang akan mencemari air sumur.
Berbicara tentang jarak minimal antara sumur bor dengan septic tank, biasanya untuk daerah pedesaan tidak ada masalah dengan hal tsb karena tanah kosong masih luas. Namun untuk daerah perkotaan yang padat penduduknya, rasanya sangat sulit mewujudkan idealisme tsb.  

Jika tidak ada lokasi lain dan terpaksa mengebor dengan jarak yang dekat dengan septic tank, maka solusinya agar aman, sebaiknya menggunakan kaporit untuk membunuh bakteri e-coli dalam air tsb.
Tentang kedalaman sumur bor / sumur gali tidak berhubungan langsung dengan hasil kualitas airnya. Mengenai kualitas air, cara terbaik anda bertanya langsung kepada ahli sumur bor yang telah berpengalaman membuat sumur bor / sumur gali. 
Mengenai air, kota-kota besar di Indonesia telah mengalami dua hal berlawanan, misalnya ; di permukaan tanah, banjir bisa mencapai atap rumah seperti yang terjadi belakangan ini, sementara di bawah tanah, permukaan air tanah (water table) di kota-kota besar terus mengalami penurunan. Untuk mencegahnya dan sekaligus dapat menjaga cadangan air, maka dibuatnya sumur resapan air hujan. 
Meskipun tidak seluruh masalah dapat diatasi, namun sumur resapan ini secara teoritis akan banyak membantu meringankan kedua masalah tersebut sekaligus.
Bagaimana sebenarnya sumur resapan itu bekerja? Air hujan yang jatuh ke halaman kita setidaknya 85 persen harus bias diserap oleh halaman tersebut agar tidak meluapkan banjir. Halaman rumah kita secara alamiah bias menyerap curahan air hujanyang jatuh,
termasuk dari atap rumah, yang mengalir melalui talang. Di sini sumur resapan akan mengurangi sumbangan bencana banjir dengan mengurangi sumbangan run off air hujan.
Dibawah tanah, resapan ini akan masuk merembes lapisan tanah yang disebut sebagai lapisan tidak jenuh, dimana tanah (dari berbagai jenis) masih bias menyerap air, kemudian masuk menembus permukaan tanah (water table) di mana dibawahnya terdapat air tanah (ground water) yang terperangkap di lapisan tanah yang jenuh. Air tanah inilah yang sebenarnya kita konsumsi.
Masuknya air hujan melalui peresapan inilah yang menjaga cadangan air tanah agar tetap bisa dicapai dengan mudah. Ini karena permukaan air tanah memang bisa berubah-ubah, tergantung dari suplai dan eksploitasinya. Dengan teralirkan ke dalam sumur resapan, air hujan yang jatuh di areal rumah kita tidak terbuang percuma ke selokan lalu mengalir ke sungai.
Bagaimana sebaiknya Sumur Resapan di Pekarangan Rumah Kita Dibuat? Satandar Nasional Indonesia (SNI) tentang Tata Cara Perencanaan Sumur Resapan Air Hujan untuk Lahan Pekarangan, menetapkan beberapa persyaratan umum yang harus dipenuhi sebuah sumur resapan yaitu :
1. Sumur resapan harus berada pada lahan yang datar, tidak pada tanah berlereng, curam atau labil.
2. Sumur resapan harus dijauhklan dari tempat penimbunan sampah, jauh dari septic tank (minimum lima meter diukur dari tepi), dan berjarak minimum satu meter dari fondasi bangunan.
3. Penggalian sumur resapan bisa sampai tanah berpasir atau maksimal dua meter di bawah permukaan air tanah. Kedalaman muka air (water table) tanah minimum 1,50 meter pada musim hujan.
4. Struktur tanah harus mempunyai permeabilitas tanah (kemampuan tanah menyerap air) lebih besar atau sama dengan 2,0 cm per jam (artinya, genagan air setinggi 2 cm akan teresap habis dalam 1 jam), dengan tiga klasifikasi, yaitu :
• Permeabilitas sedang, yaitu 2,0-3,6 cm per jam.
• Permeabilitas tanah agak cepat (pasir halus), yaitu 3,6-36 cm per jam. 
• Permeabilitas tanah cepat (pasir kasar), yaitu lebih besar dari 36 cm per jam. 
Spesifikasi Sumur Resapan
Sumur resapan dapat dibuat oleh tukang pembuat sumur gali berpengalaman dengan memperhatikan persyaratan teknis tersebut dan spesifikasi sebagai berikut : 
1. Penutup Sumur
Untuk penutup sumur dapat dipilih beragam bahan diantaranya :
• Pelat beton bertulang tebal 10 cm dicampur dengan satu bagian semen, dua bagian pasir, dan tiga bagian kerikil.
• Pelat beton tidak bertulang tebal 10 cm dengan campuran perbandingan yang sama, berbentuk cubung dan tidak di beri beban di atasnya atau,
• Ferocement (setebal 10 cm).

2. Dinding sumur bagian atas dan bawah
Untuk dinding sumur dapat digunakan bis beton. Dinding sumur bagian atas dapat menggunakan batu bata merah, batako, campuran satu bagian semen, empat bagian pasir, diplester dan di aci semen.

3. Pengisi Sumur
Pengisi sumur dapat berupa batu pecah ukuran 10-20 cm, pecahan bata merah ukuran 5-10 cm, ijuk, serta arang. Pecahan batu tersebut disusun berongga.
4. Saluran air hujan
Dapat digunakan pipa PVC berdiameter 110 mm, pipa beton berdiameter 200 mm, dan pipa beton setengah lingkaran berdiameter 200 mm.
Satu hal yang penting, setelah sumur resapan dibuat, jangan lupakan perawatannya. Cukup dengan memeriksa sumur resapan setiap menjelang musim hujan atau, paling tidak, tiga tahun sekali.
Silahkan hubungi kami jika anda membutuhkan jasa kami .
Silakan sms-kan atau di share loc lokasinya akan di pantek untuk kami survei terlebih dahulu
Share this post
  • Share to Facebook
  • Share to Twitter
  • Share to Google+
  • Share to Stumble Upon
  • Share to Evernote
  • Share to Blogger
  • Share to Email
  • Share to Yahoo Messenger
  • More...

0 komentar

:) :-) :)) =)) :( :-( :(( :d :-d @-) :p :o :>) (o) [-( :-? (p) :-s (m) 8-) :-t :-b b-( :-# =p~ :-$ (b) (f) x-) (k) (h) (c) cheer

 
© 2011 JASA PANTEK KOTA DEPOK
Designed by Blog Thiet Ke
Posts RSSComments RSS
Back to top